Temuan
tersebut mengacu Survei Kesehatan Reproduksi Remaja Indonesia tahun
2007. "Ya, kalau dipersentasikan ada sebesar 1,3 persen," kata Kepala
Bidang Evaluasi Hasil Penelitian KB dan Kesehatan Yogi Priyugiarto saat
berbincang dengan okezone, di Kantor BKKBN Jalan Permata 1 Halim
Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Sedangkan
pria di usia yang sama berjumlah 6.578, atau 3,7 persen pernah
melakukan hubungan seks. Namun yang mengejukan kasus hubungan seks
pranikah ini justru terjadi di pedesaan. "Jika dilihat persentasi tempat
antara di perkotaan dan di desa, maka di desa jumlahnya lebih besar
dibanding perkotaan. Perkotaan 0,9 persen, kalau di perdesaan 1,7
persen," ungkapnya.
Alasannya,
tingkat pendidikan warga desa yang rendah berpengaruh terhadap hubungan
seks. Tidak tamat atau tidak lulus SD, ada 4,2 persen untuk wanita dan
6,5 untuk pria. Tamat SD untuk wanita 1,4 persen, sedangkan pria, 4,7
persen.
Adapun
yang tidak taman SMA untuk wanita 1,1 persen, sedangkan pria 5,4
persen. Tamatan di atas SMA, dari D1-S 1 mencapai 1,1 persen untuk
perempuan dan 8,6 untuk pria.
Sumber : Detiknews
0 komentar:
Posting Komentar