Area
sekitar mesjid umumnya menjadi area yang disucikan. Begitu juga dengan
halaman masjid Agung Annur di Pekanbaru. Namun halaman mesjid itu kini
menjadi ternodai gara-gara dijadikan tempat sepasang muda-mudi memadu
kasih dan berolahraga dengan mengenakan pakaian seksi.
Pihak pengawas masjid dengan tegas mengusir orang pacaran dan pelari yang mengenakan baju seksi dari halaman masjid.
Masjid
Agung Annur berdiri di atas lahan lebih dari 6 hektar. Luas halamannya
yang ditumbuhi pepohonan dan disediakannya lapangan terbuka membuat
masyarakat ramai berolahraga saat sore hari.
Namun pihak pengeola masjid tidak bosan setiap hari melalui pengeras
suara meminta agar masyarakat yang berolahraga berpakaian sopan.
Misalnya, bagi pria dilarang menggunakan celana pendek di atas lutut.
Sedangkan kaum hawa diminta menutup aurat.
Meski demikian, semua imbauan ini sering dilabrak. Malah sebagian
remaja ada yang berpasang-pasangan datang ke area masjid dengan dalih
berolahraga.
Karena
masih banyak yang tidak mematuhi aturan masjid, maka kini pihak
pengawas masjid dengan tegas mengusir siapa saja yang melabrak aturan.
Cara mengusirnya melalui pengeras suara dan menyebutkan ciri-ciri orang
yang diusir.
Ada beberapa pasangan remaja yang dipaksa keluar. Begitu juga dengan mereka yang menggunakan pakaian seksi.
Misalnya, sepasang remaja yang duduk di bawah pohon diumumkan lewat pengeras untuk keluar dari halaman masjid.
"Tolong sepasang remaja yang duduk di bawah pohon dengan minuman air di
depannya, silakan keluar dari halaman masjid. Halaman suci ini bukan
untuk orang berpacaran. Silakan keluar," kata pengurus masjid lewat
pengeras suara.
Awalnya sepasang sejoli ini tidak merasa bahwa merekalah yang diminta
keluar. Sehingga pihak pengawas masjid sampai tiga kali mengumumkan.
Akhirnya kedua sejoli ini menyadari bahwa merekalah yang diusir.
Saat
kedua remaja ini akan meninggalkan halaman masjid, sorak dari para
warga yang lagi berolahraga bergemuruh. Pasangan yang lagi kasmaran pun
dengan rasa malu meninggalkan halaman masjid.
Tidak kepada mereka yang berpasang-pasangan yang diusir dari halaman
masjid. Sejumlah wanita yang berjogging menggunakan celana ketat pun
turut diusir keluar. Setidaknya ada tiga remaja yang menggunakan celana
ketat dengan rasa malu terpaksa keluar.
"Kita mendukung apa yang dilakukan pengelola masjid Agung Annur. Sebab,
ini halaman suci bukan tempat pacaran atau pamer pakaian seksi," kata
Harun salah seorang warga.
Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
0 komentar:
Posting Komentar